yandex
Virus Corona

Warga +62, Resmi Dilarang Mudik Lebaran 2020

Viralnesia – Resmi Dilarang Mudik Lebaran 2020, Kepala Negara Indonesia Presiden Joko Widodo mengeluarkan larangan mudik Lebaran 2020 untuk semua masyarakat.

Sebelumnya, larangan mudik hanya ditujukan untuk ASN, TNI-Polri dan pegawai BUMN.

“Setelah dikeluarkan  larangan mudik bagi ASN, TNI-Polri dan pegawai BUMN sudah kita lakukan pada minggu yang lalu pada rapat hari ini, Saya ingin menyampaikan juga bahwa mudik semuanya akan kita larang, Resmi Dilarang Mudik Lebaran 2020″ jelas Jokowi saat memimpin rapat terbatas, Selasa (21/4/2020). realbola

Aturan larangan mudik ini dikeluarkan Jokowi demi mencegah penyebaran virus corona semakin meluas. Jokowi menyatakan bahwa ada 24 persen masyarakat yang masih bersikeras untuk mudik.

Related Articles

“Oleh sebab itu saya minta persiapan-persiapan yang berkaitan dengan ini mulai disiapkan,” katanya.

Kondisi Lapangan Di Pandemi Corona, Resmi Dilarang Mudik Lebaran 2020

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Maritim) Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan pemerintah terus mengevaluasi kebijakan soal mudik untuk masyarakat di tengah pandemi Corona.

Luhut mengatakan, saat ini pemerintah masih menerapkan kebijakan terkait pergerakan manusia secara bertahap, melihat kondisi dan keadaan di lapangan.

“Kita bertahap, ya. Itu kan tergantung negara. Jangan bilang pemerintah nggak tegas juga, tidak ada satupun di dunia negara punya formula (kebijakan) yang sama,” ujar Luhut dalam konferensi pers virtual, Selasa (14/4/2020)

Dirinya menyatakan, mungkin saja pemerintah ke depannya akan melarang mudik jika keadaan di lapangan terdapat peningkatan jumlah orang yang terinfeksi virus Corona atau terjadi penurunan jumlah pasien yang tidak begitu signifikan.

“Ya, kita memang nggak mau orang-orang pergi ke luar Jakarta, jadi mungkin aja mungkin depan, atau kapan, pemerintah katakan nggak ada mudik, mungkin aja, tergantung penilaian terhadap keadaan sekarang. Kalau peningkatan banyak atau turunnya belum signifikan, ya bisa aja, nggak usah mudik,” jelas dia.

 

Related Articles

Back to top button